SURABAYA—Digitalisasi gencar dilakukan di lembaga pemerintahan bahkan di level kelurahan. Tidak hanya untuk mempermudah akses informasi publik, tetapi juga sebagai sarana mengkomunikasikan program, dan branding potensi kelurahan. Hal itulah yang dilakukan Kelurahan Gayungan Surabaya bekerja sama dengan Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV), Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Kerja sama kedua pihak ini menghasilkan program pendampingan digitalisasi bertajuk “Pendampingan Pengelolaan Website Kelurahan Gayungan, Kota Surabaya” yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.
Kegiatan yang diketuai Muh Ariffudin Islam, dosen prodi DKV ini merupakan implikasi dari spirit digitalisasi yang diusung oleh lurah setempat. Ariffudin beserta 2 tim dosen DKV Unesa, yaitu M. Ro’is Abidin yang memiliki kompetensi di website dan new media, serta Meirina Lani Anggapuspa yang memiliki kompetensi dalam pendampingan UMKM.
Muh Ariffudin Islam menuturkan, kegiatan ini juga berkolaborasi dengan 2 mahasiswa yang sedang melakukan riset skripsi di kelurahan tersebut. Pendampingan ini dilaksanakan dengan 3 agenda secara bertahap yaitu; persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi.
Langkah pertama yang dilakukan pada tahap persiapan yaitu riset terkait analisis kebutuhan mitra. Ditemukan bahwa kebutuhan mitra adalah terkait digitalisasi website untuk media informasi dan branding Kelurahan Gayungan.
Kemudian dilanjutkan dengan tahap pelaksanaan, yang meliputi kegiatan daring dan luring. Pada tahap ini, website yang sudah disusun tim PKM, selanjutnya dilakukan pendampingan pengelolaan website terhadap beberapa perangkat kelurahan yang ditunjuk sebagai admin (pengelola website).
Beberapa hal yang disampaikan saat pelaksanaan adalah terkait aspek visual, komunikasi, dan perilaku. Tahap terakhir adalah evaluasi, yang merupakan tahap penyempurnaan dari tahap sebelumnya. Setelah pelatihan dilakukan memang tidak kemudian semua peserta menjadi ahli dalam mengelola website, namun ada beberapa yang memang masih membutuhkan pendampingan.
“Setelah praktik real project, akhirnya dalam waktu satu bulan pendampingan di tahap ini, admin/pengelola website sudah berhasil melakukan dengan baik. Hal ini juga tidak menutup kemungkinan jika masih ada permasalahan, kami juga masih memberikan masukan,” ucapnya.
Lurah Gayungan, Pramudita Yustiani menyampaikan apresiasi atas realisasi program kerja sama yang telah dilakukan. Ia senang dengan kegiatan ini, dan berharap kerja sama ini tetap berjalan di tahun 2025.
“Masih banyak potensi yang perlu dan membutuhkan sentuhan akademisi, baik melalui dosen maupun mahasiswa. Dengan dijadikannya Gayungan sebagai tempat riset, maka akan semakin banyak lagi temuan dan inovasi baru yang bisa memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar,” tutur lurah.
Dengan kolaborasi yang berkelanjutan ini, diharapkan dapat memperkuat capaian dan prestasi Kelurahan Gayungan baik di level kota, daerah maupun nasional.
Beberapa capaian membanggakan seperti penghargaan Kategori Kelurahan Terbaik I dalam Puncak Peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XX dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke 51 Tahun yang digelar pada bulan Juli 2022 di Madiun, dan masih banyak lagi.[Hrz/Red]